Ganajr Sebut Grup Whatsapp Dibuat Untuk Memastikan Pekerjaan Perbaikan Infrastruktur Lancar


 Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo membuat grup WhatsApp khusus untuk penanganan kerusakan jalan. Hal itu dia dilakukan karena banyaknya keluhan soal jalan rusak akhir-akhir ini.

Ganjar mengatakan perbaikan jembatan dan jalan sebisa mungkin rampung H-10 Lebaran. Maka grup tersebut dibuat untuk memastikan pekerjaan lancar baik di jalan nasional, provinsi, maupun kabupaten/kota.

"Soal jalan memang kemarin menjadi konsentrasi kami. Sampai saya dibully soal ini. Sekarang saya buatkan group WA khusus yang menangani jalan, mulai pusat, provinsi, kabupaten sampai ke desa. Sekarang semua kami bereskan. Ya memang belum bisa sampai desa, tapi untuk jalur utama, H-10 sudah beres," kata Ganjar dalam keterangannya, Selasa (11/4/2023).

Ia mencontohkan pekerjaan yang dikebut yaitu jembatan Juwana yang sempat menyebabkan kemacetan di Pantura Pati-Rembang kini sudah selesai dibangun dan difungsikan sejak 1 April 2023. Percepatan juga dilakukan di semua pekerjaan jalan dan jembatan.

"Termasuk pekerjaan-pekerjaan overlay jalan yang sifatnya darurat juga kami kebut. Terus kami lakukan percepatan dan sekarang teman-teman di lapangan sedang bekerja 24 jam," tegasnya.

Selain soal jalan, Ganjar menjelaskan untuk menyambut Lebaran ia juga memantau harga bahan pokok di pasar termasuk komoditi yang biasanya naik turun harganya. Ia mengatakan sudah mengecek pasar termasuk ketika mendampingi Presiden Joko Widodo.

"Alhamdulillah harga terkendali. Bahkan harga volatile food yang biasanya naik, justru turun. Cabai, bawang merah, bawang putih semua turun. Minyak goreng juga suplai bagus," ujarnya.

Hal lainnya yang dipantau yaitu kesiapan rest area menyambut musim mudik, kemudian keberadaan pasar tumpah hingga jalur alternatif untuk mengantisipasi jika terjadi kemacetan.

"Pasar tumpah juga jadi perhatian kami, makanya saya minta bupati wali kota mempersiapkan itu. Termasuk jalur-jalur alternatif, baik jalur provinsi, jalur kabupaten sampai jalur-jalur di pedesaan," tegasnya.

Ia juga menjelaskan jalur tol Solo-Jogja yang akan fungsional sepanjang 6 km untuk benar-benar disiapkan. Hal itu karena kondisi masih belum rampung seutuhnya.

"Seperti jalur tol Solo-Jogja akan jadi jalur fungsional. Tapi saya minta pengamanan diperketat karena kondisinya belum selesai. Harus ada alat yang dipasang dan petugas yang melakukan patroli. Intinya semua sudah disiapkan dan mudah-mudahan lancar," katanya.

Tags

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.